Kandidat Republik dan Demokrat Tolak Penggulingan Assad

Adhitya Himawan Suara.Com
Senin, 21 Desember 2015 | 07:04 WIB
Kandidat Republik dan Demokrat Tolak Penggulingan Assad
Kandidat Presiden AS Donald Trump (Reuters)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pada hari Minggu (20/12/2015), dua kandidat Presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Demokrat dan Partai Republik,  Bernie Sanders and Donald Trump menyatakan ketidaksetujuaannya jik AS harus menggulingkan diktator seperti Suriah Bashar al-Assad.

Menurut kedua kandidat tersebut, pergolakan di Timur Tengah akan berkurang jika para diktator Timur Tengah seperti Muammar Gaddafi di Libyadan Saddam Hussein di Irak masih berkuasa.

Kini sejak para diktator tersebut lengser, AS justrumenghadapi ancaman yang lebih besar dari seperti kelompok Negara Islam  Irak dan Suriah (ISIS) dan kelompok-kelompok ekstremis lainnya yang telah -wliayah konflik di Timur Tengah yang berada dalam kondisi labil.

"Wilayah ini akan jauh lebih stabil" dengan Gaddafi, Hussein dan Assad di tempat," kata Sanders, kandidat Presiden AS dari Partai Demokrat dalam acara NBC "Meet the Press."

"Itu betul 100 persen. Apakah ada keraguan dalam pikiran Anda?", ujar Trump, kandidat terkuat dari Partai Republik, mengatakan dalam sebuah wawancara terpisah di acara yang sama.

Meskipun mereka setuju pada hal lain, baik Sanders dan Trump melihat keterlibatan invasi Irak pada tahun 2003 sebagai kesalahan dan. Keduanya mencurigai dan mendesak dilakukan penyelidikan yang mendalam di wilayah tersebut.

Sanders mengkritik dukungan keras  Clinton untuk invasi ke Irak tahun 2003. Menurutnya, langkah tersebut merupakan kesalahan yang fatal. Ia juga mengkritik langkah yang mendesak Assad jatuh dari kekuasaanya menolak semua upaya diplomatik dengan Assad. Padahal keberadaan Assad diperlukan untuk mencegah perang saudara berkecamuk di Suriah serta mencegah semakin kuatnya penguasaan oleh kelompok ISIS..

Pemboman AS di Libya pada 2011 ketika Hillary Clinton menjabat sebagai Menteri Luar Negeri telah mempercepat kejatuhan Gadaffi. Tetapi kondisi ini menciptakan kekosongan yang sedang diisi oleh kelompok-kelompok ekstremis," kata senator dari Vermont tersebut.

"Gaddafi, diktator yang mengerikan, menyingkirkan," kata Sanders. "Saat ini, ISIS mendapatkan tanah di Libya karena semua destabilisasi di kawasan dan semua kekacauan."

Trump juga  berusaha untuk menarik pemilih Republik dengan mengkritik pemerintahan Obama tidak serius memerangi kelompok ISIS dengan agresif.

Pada saat yang sama, ia mengkritik saingan Partai Republik seperti mantan Gubernur Florida Jeb Bush yang percaya bahwa Assad harus pergi. Trump memperingatkan bahwa perubahan rezim dapat menyebabkan konsekuensi yang tidak diinginkan.

"Setiap kali kita terlibat dengan pemberontak ... akhirnya menjadi jauh lebih buruk daripada orang-orang yang berada di sana di tempat pertama," katanya. (Reuters)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI