Teroris yang Ditangkap di Mojokerto Pendukung ISIS

Minggu, 20 Desember 2015 | 09:49 WIB
Teroris yang Ditangkap di Mojokerto Pendukung ISIS
Kapolri Jenderal Badrodin Haiti [suara.com/Kurniawan Mas'ud]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - ‎Tim Datasemen Khusus 88 Anti Teror Polri menangkap enam orang diduga teroris di daerah Mojokerto, Jawa Timur, Sabtu (19/12/2015) malam. Keenam orang ini merupakan kelompok ekstrem pendukung ISIS.

‎Hal itu dibenarkan oleh Kapolri Jenderal Badrodin Haiti saat dihubungi melalui sambungan telpon, Minggu (20/12/). Mereka sudah ditarget oleh Tim Densus 88 Anti Teror.

"Mereka merupakan pendukung ISIS. Mereka campuran, ada yang anggota dan ada yang simpatisan," kata Badrodin.

Menurut Badrodin, kelompok ini diduga merencanakan aksi teror bom di sejumlah lokasi di Indonesia. Namun tak disebutkan dimana saja titik lokasi yang menjadi target pengeboman mereka.

"Mereka kemungkinan besar akan mengebom di sejumlah tempat di Indonesia," ujarnya.

Mantan Kapolda Jawa Timur ini mengaku pihaknya mengetahui rencana aksi teror enam pendukung ISIS itu dari intelijen Amerika Serikat, dalam hal ini FBI dan kepolisian Australia.

"Kami mendapat warning dari FBI dan polisi Australia. Oleh karena itu semua ditangkap duluan dan kami cegah‎ (aksi teror)," terangnya.

Selain dari enam orang yang telah ditangkap itu, pihaknya mendeteksi ada sejumlah orang lagi diduga juga berencana melakukan teror. Namun ia tak menyebutkan lokasi mereka karena masih dalam target operasi Densus 88.

"Masih ada (sejumlah teroris), karena itu kami harap masyarakat waspada dan lapor bila melihat ada hal mencurigakan," katanya.

Seperti diketahui, enam orang diduga teroris itu ditangkap di sebuah panti pijat Jalan Empunala 78, Mojokerto, Jawa Timur Sabtu kemarin sekitar pukul 19.00 WIB.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI