Suara.com - Ribuan truk yang mengangkut bahan kebutuhan pokok dan pakan ternak yang hendak menuju Sumatera mengular tiga kilometer di sepanjang Jalan Ciukuasa hingga Pelabuhan Merak, Kota Cilegon.
"Kami sudah 12 jam lebih masih mengantre untuk masuk ke Dermaga Pelabuhan Merak akibat cuaca buruk di Perairan Selat Sunda," kata Aminudin, seorang sopir truk sembako bertujuan Palembang, Sabtu.
Antrean truk ini sudah berlangsung selama tiga hari terakhir, sehingga penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni, Lampung mengalami keterlambatan.
Semestinya, dia sudah menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung, namun saat ini masih mengantre.
Kemungkinan dirinya bisa diseberangkan menuju Pulau Sumatera dinihari, karena lima Dermaga Pelabuhan Merak masih dipadat angkutan.
Mengular antrean truk itu akibat cuaca di Perairan Selat Sunda buruk sejak beberapa hari terakhir.
Selain itu juga volume kendaraan pribadi dan penumpang menjelang Natal 2015 dan Tahun Baru 2016 meningkat.
"Kami berharap arus penyeberangan bisa kembali berjalan lancar dan tidak terjadi penumpukan kendaraan," katanya.
Manager Operasional PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, Nana Sutisna mengatakan pihaknya bekerja keras untuk kelancaran arus kendaraan agar bisa diseberangkan menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung.
Antrean truk yang mengular itu karena adanya cuaca buruk yang disertai gelombang tinggi di Perairan Selat Sunda.
Akibat cuaca buruk tersebut mengakibatkan kapal roro mengalami kesulitan untuk bersandar di Dermaga Pelabuhan Merak.
"Kami minta sopir bersabar karena cuaca buruk menyebabkan kapal fery susah sandar di dermaga," katanya. (Antara)
Ribuan Truk Antre 12 Jam untuk Masuk Pelabuhan Merak
Ardi Mandiri Suara.Com
Minggu, 20 Desember 2015 | 06:03 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Padat! Ratusan Kendaraan Padati Pelabuhan Merak di Hari Pertama Tahun 2025
01 Januari 2025 | 21:05 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI