Suara.com - Ratusan keluarga penumpang kapal cepat Marina Ekspres Bahari yang hingga kini masih hilang kontak memenuhi halaman kantor pelabuhan Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara menunggu informasi terkait kejelasan nasib kapal cepat itu.
Yusril salah seorang keluarga penumpang di Kolaka, Sabtu (19/12/2015), mengatakan sekitar pukul 15.09 Wita, sang anak yang menjadi salah satu penumpang di kapal cepat itu sempat menelponnya, namun keburu telpon tidak aktif lagi sebelum diangkat.
"Anak saya sempat menelepon, begitu mau diangkat telponnya langsung putus, giliran saya telpon ulang tidak aktif," ungkapnya ditemui di pelabuhan kapal cepat itu.
Sebelumnya, lanjut dia sempat mencoba menghubungi anaknya sekitar pukul 13.45 wita namun nomor handphonenya belum aktif.
"Normalnya kan kalau sudah jam segitu sudah dapat sinyal, tapi waktu saya kontak belum aktif. Nah sekarang sudah pukul 18.00 belum aktif juga," jelasnya dengan nada cemas.
Yusril berharap seluruh penumpang KM Marina Ekspress Bahari dalam keadaan selamat, termasuk anaknya yang hendak ke Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.
Sebelumnya diberitakan bahwa KM Marina, yang membawa 117 orang penumpang dan awak, hilang kontak dalam pelayaran menuju Pelabuhan Bansalae, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan. Hingga kini belum ada kabar mengenai kapal tersebut. (Antara)