Barang-barang Novanto Dipindahkan Lewat Belakang Gedung DPR

Jum'at, 18 Desember 2015 | 15:37 WIB
Barang-barang Novanto Dipindahkan Lewat Belakang Gedung DPR
Barang berharga Setya Novanto dipindahkan dari gedung DPR setelah dia mundur dari posisi Ketua DPR [suara.com/Bagus Santosa'
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Setya Novanto mulai memindahkan barang-barang berharga dari ruang kerjanya di lantai tiga gedung Nusantara III DPR ke rumah di Jalan Wijaya XIII, Jakarta Selatan, Jumat (18/12/2015). Sekarang, Novanto jadi anggota biasa setelah mundur dari jabatan Ketua DPR karena tersandung kasus pencatutan nama Presiden Joko Widodo saat bertemu Presiden Direktur PT. Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin bersama pengusaha minyak Riza Chalid.

Proses pemindahan barang dibantu oleh para pekerja. "Ini dari lantai tiga (ruangan Novanto)," kata seorang pengangkut barang.

Para pekerja membawa barang-barang Novanto lewat pintu belakang gedung Nusantara III. Barang-barang tersebut diturunkan lewat lift barang.
 
‎Barang yang diangkut, antara lain tiga televisi, sembilan lukisan, dan sembilan kardus berukuran besar.

Setelah sampai di bawah, barang-barang tersebut dimasukkan ke dalam mobil berplat nomor polisi B 9104 FAD.

Sementara itu, di ruang kerja Novanto, dia tidak terlihat di sana. Petugas Pengamanan Dalam DPR yang berjaga di sana mengatakan Novanto sudah tidak ada di tempat setelah rapat paripurna tadi.
"Pak Nov (Novanto) sudah turun dengan Pak Akom (Ade Komaruddin)," kata petugas Pamdal.

Setelah Novanto mundur, Golkar kubu Agung Laksono dan kubu Aburizal Bakrie mengajukan calon pengganti.

Kubu Aburizal mengajukan Ketua Fraksi Golkar Ade Komaruddin. Sedangkan kubu Agung mengajukan Agus Gumiwang. Tapi yang disebut pelaksana tugas Ketua DPR Fadli Zon di rapat paripurna tadi pengganti Novanto adalah Ade. Namun, resminya masih menunggu pelantikan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI