Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Luhut Binsar Panjaitan menegaskan tidak pernah membahas perpanjangan kontrak karya PT. Freeport Indonesia dengan Ketua DPR Setya Novanto, pengusaha Minyak Riza Chalid, dan Presiden Direktur PT. Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin.
"Tidak pernah, saya tidak pernah berkomunikasi dengan ketiga orang tersebut," kata Luhut untuk menjawab pertanyaan Wakil Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan Junimart Girsang di ruang sidang MKD, DPR, Senin (14/12/2015).
Itu sebabnya, Luhut menolak kalau dirinya dianggap terlibat dalam pembicaraan perpanjangan kontrak karya Freeport.
"Tidak pernah, saya tidak pernah berkomunikasi dengan ketiga orang tersebut," kata Luhut untuk menjawab pertanyaan Wakil Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan Junimart Girsang di ruang sidang MKD, DPR, Senin (14/12/2015).
Itu sebabnya, Luhut menolak kalau dirinya dianggap terlibat dalam pembicaraan perpanjangan kontrak karya Freeport.
"Kalau penyebutan saya untuk terlibat, saya tolak sekali, saya tidak terlibat sama sekali," kata Luhut.
Seperti diketahui, dalam rekaman percakapan antara Setya Novanto, Riza, dan Maroef, yang diputar di persidangan MKD baru-baru ini, nama Luhut disebut sebanyak 66 kali.
Bukan hanya nama Luhut saja yang dicatut, nama Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla juga dicatut dalam pertemuan yang membicarakan saham dan perpanjangan kontrak Freeport.