Pakar studi internasional dari Middlesbury Institute, Monterey, California, Dr. Jeffrey Lewis, mengatakan bahwa tidak mungkin mereka benar-benar mengembangkan senjata tersebut. Namun, ia memperingatkan, "Saya juga tak tahu apakah mereka terus menguji perangkat dasar (pembuat bom) tersebut".
Sementara itu, seorang pejabat intelijen Korea Selatan, kepada kantor berita Yonhap, menduga pernyataan Kim Jong-un hanyalah retorika semata.
Korea Utara dan Korea Selatan memang masih dalam keadaan berperang. Pasalnya, perang kedua negara yang berlangsung pada tahun 1950 hingga 1953 hanya diakhiri dengan gencatan senjata.
Ketegangan di antara kedua negara meningkat pada bulan Agustus setelah tentara Korea Utara melepaskan tembakan ke zona demiliterisasi di perbatasan. Aksi tersebut dilakukan sebagai balasan atas propaganda Korea Selatan yang disampaikan dengan alat pengeras suara di perbatasan kedua negara. (Independent)
Klaim Korut Buat Bom Hidrogen, Kim Jong-un Bikin Terkejut
Ruben Setiawan Suara.Com
Jum'at, 11 Desember 2015 | 08:15 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Kim Jong Un Perintahkan Produksi Massal Drone Serang, Kerja Sama Militer Korut-Rusia Makin Erat
15 November 2024 | 12:29 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI