Polisi Sudah Kantongi Identitas Penusuk Pengemudi Gojek di Sunter

Kamis, 10 Desember 2015 | 12:54 WIB
Polisi Sudah Kantongi Identitas Penusuk Pengemudi Gojek di Sunter
Suasana pangkalan transit atau bayangan pengojek berbasis aplikasi di trotoar depan Kampus UI Salemba, Jakarta.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polda Metro Jaya mengaku telah mengantongi identitas sejumlah pelaku yang menusuk driver ojek online Gojek hingga tewas di Jalan Danau Sunter Utara, RW 13 Kelurahan Sunter Agung, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (9/12/2015).

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Mohammad Iqbal mengatakan, pihaknya akan segera melakukan penangkapan.

"Identitas para pelaku sudah kita kantongi dan saat ini kita buru para pelaku," kata Iqbal saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (10/12/2015).

Sebelumnya, menurut Iqbal, penusukan berawal dari salah paham antara Suhardi yang merupakan kakak korban sekaligus driver Gojek dengan juru parkir. Salah paham pun berujung ribut.

"Terjadi salah paham dengan tukang parkir di NAV Karaoke yang meminta parkir kepada saksi, saksi tidak terima karena belum dapat penumpang sehingga terjadi salah paham dan pemukulan terhadap saksi yang mengalami luka sobek di pelipis sebelah kiri," kata Iqbal kepada wartawan melalui keterangan tertulis, Rabu (9/12/2015).

Saat terjadi keributan tersebut, Suhardi lantas memanggil korban untuk melerai keributan. Namun, juru parkir tersebut geram dan lantas menusuk korban dengan senjata jatam.

"Tukang parkir tidak terima dan terjadi keributan antara korban dengan tukang Parkir NAV Karaoke, sehingga korban mengalami luka tusuk dan sayat di paha sebelah kiri," katanya.

Korban pun dibawa oleh Suhardi ke Rumah Sakit Royal Progress untuk mendapatkan perawatan medis. Namun nyawa korban tidak tertolong karena mengalami banyak pendarahan.

"Korban mendapatkan perawatan selama 30 menit dan akhirnya meninggal dunia akibat selaput darah paha kiri putus dan kehabisan darah. Pada tubuh korban terdapat luka sayat pada paha kiri dalam dekat kemaluan kedalaman 13 cm x lebar 10 cm dan luka tusuk paha kiri luar tusukan kedalam 3 cm," katanya. Selanjutnya, polisi dari Polsek Tanjung Priuk membawa jenazah korban ke rumah sakit Kramat Jati.

"Barang bukti berupa 1 unit sepeda motor Beat warna merah nopol B-6754-UQB milik korban berikut saksi dibawa ke Polsek Tanjung," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI