ISIS Rilis Nasyid Berbahasa Mandarin Untuk Rekruitmen di Cina

Esti Utami Suara.Com
Rabu, 09 Desember 2015 | 17:02 WIB
ISIS Rilis Nasyid Berbahasa Mandarin Untuk Rekruitmen di Cina
Cuplikan video propaganda ISIS di YouTube. (YouTube).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Dua pekan setelah mengeksekusi sandera asal Cina, kelompok teroris ISIS merilis lagu perjuangan dalam bahasa Mandarin, yang menyerukan umat Islam di Cina untuk mengangkat senjata.

Lagu sepanjang empat menit ini pertama kali dirilis Al-Hayat Media Center, sayap media ISIS dan disebarluaskan melalui jejaring sosial Twitter dan pesan aplikasi Telegram pada Minggu (6/12/2015).

SITE Intelligence Group, yang memonitor dan melacak kelompok-kelompok radikal online menyebut, seperti umumnya lagu-lagu ISIS yang dikenal dengan nasyid, lagu ini dibuat dengan lirik yang memuja mati syahid dalam perjuangan Islam.

"Kita Mujahid, musuh panik sebelum kita datang. Mimpi kita adalah untuk mati berjuang di medan perang ini," demikian sepenggal syair lagu yang dilantunkan paduan suara laki-laki yang disempurnakan dengan gema digital itu.

Upaya perekrutan oleh kelompok jihad dari Timur Tengah tak urung memicu kekhawatiran Beijing. Perekrutan ini memang bukan menargetkan warga Cina yang berbicara bahasa Turki, tapi kelompok minoritas muslim Uighur.

Suara.com - "Rilis nasyid dalam bahasa Mandarin adalah contoh lain dari ISIS mencari untuk memperluas jangkauan dan basis dukungannya," kata SITE.

Selama ini gerakan separatis dari muslim Uighur yang berusaha mendirikan negara merdeka di wilayah Cina barat laut Xinjiang, sudah cukup merepotkan Beijing. (asiaone.com)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI