Politisi PDI Perjuangan Masinton Pasaribu menyebut wajar kemarahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas kasus pencatutan namanya yang dilakukan oleh Ketua DPR Setya Novanto. Bahkan, sambungnya, hal ini harus segera ditindaklanjuti oleh penegak hukum.
"Itu kan sudah kode, kode keras, polisi dan kejaksaan supaya segera bergerak. Ya tahu saja tugas masing-masing," kata Masinton di DPR, Selasa (8/12/2015).
Masinton menyindir, kemarahan Presiden Jokowi ini bukan hanya kepada pencatut nama Presiden, namun juga kepada Menteri yang melaporkan kasus ini. Karenanya, dia berharap kasus ini bisa ditangani penegak hukum.
"Apa yang dilakukan kemarahan Presiden itu bukan hanya ke orang yang mencatut Presiden, tapi terhadap menterinya yang berencana melakukan perpanjangan kontrak freeport," kata Anggota Komisi III ini.