Sekretariat MKD Kesulitan Cari Alamat Riza Chalid

Selasa, 08 Desember 2015 | 12:49 WIB
Sekretariat MKD Kesulitan Cari Alamat Riza Chalid
Suasana sidang MKD terkait kasus dugaan pencatutan nama Presiden dan Wapres oleh Setya Novanto.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Sekertariat Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) Cholidah Indriyana mengatakan, belum ada surat yang dilayangkan untuk memanggil pengusaha minyak Riza Chalid. Riza merupakan saksi dalam kasus pencatutan nama Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) dengan teradu Ketua DPR Setya Novanto.

Nama Riza disebut-sebut ikut dalam pertemuan yang dilakukan antara Ketua DPR Setya Novanto dengan Presiden Direktur PT. Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin.

"Kita (MKD) belum pernah mengirim surat pemanggilan, pemanggilan pertama belum ada. Gimana mau dateng, karena kami belum menemukan alamatnya," kata Cholidah di DPR Selasa (8/12/2015).

Cholidah mengatakan, pihak kesekretatian belum dapat memastikan alamat jelas tempat tinggal Riza. Sebab, Riza punya tiga alamat dalam identitasnya.

"Informasinya alamatnya ada 3, dan kami nggak tau yang mana. Kalau kamu ada alamatnya berikan kepada kami," tandas dia.

Terpisah, Wakil Ketua MKD Sufmi Dasco Ahmad mengakui ketidaktahuan soal pengiriman surat ke alamat ini. Dia mengatakan pemanggilan Riza belum dipastikan kebutuhannya.

"Kan masih perdebatan, kok bisa dipanggil, karena belum bisa dipastikan itu suara dia," kata Dasco.

Sebelumnya, sempat diberitakan, Wakil Ketua MKD DPR RI, Junimart Girsang mengatakan Riza sudah dipanggil dua kali. Pada pemanggilan ketiga, jika memang tidak hadir lagi, MKD akan melakukan pemanggilan paksa.

"Ya kita akan panggil paksa," kata Junimart di DPR, Kamis, 3 Desember 2015 lalu.

Riza sendiri sempat dijadwalkan untuk memberikan kesaksian pada hari Kamis pekan lalu pukul 13.00 WIB bersamaan dengan Presiden Direktur PT Freeport Indonesi Maroef Sjamsoeddin. Namun, hingga waktu yang ditentukan Riza tidak juga memenuhi panggilan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI