BIN: Video Ancaman Pesan Sang Komandan Bukan Cara Kerja Teroris

Senin, 07 Desember 2015 | 18:06 WIB
BIN: Video Ancaman Pesan Sang Komandan Bukan Cara Kerja Teroris
Sutiyoso [suara.com/Kurniawan Mas'ud]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Kepala Badan Intelejen Negara (KaBIN) Sutiyoso menganggap  video berjudul Pesan Sang Komandan yang berisi ancaman teror kepada Polda Metro Jaya dan Istana Negara bukan cara kerja kelompok teroris
 
"Ya iya itu, kalau teror itu ngga seperti itu metodenya," kata Sutiyoso di kantor Kemenkopolhukam, Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (7/12/2015). 
 
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu meminta semua pihak tidak menanggapi secara serius mengenai keberadaan video yang diduga berisi suara pimpinan Mujahiddin Timur Indonesia Santoso Abu Wardah. Meski demikian dia meminta masyarakat tetap sigap dengan gerak gerik kelompok teroris. 
 
"Target apa teroris. Udah lah kalau pake ancam-ancam ngga akan mungkin terjadi, pakailah pegangan itu karena teror itu dilakukan tanpa ngomong, namun demikian kita tetap waspada," katanya. 
 
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Luhut B Panjaitan mengaku pihaknya masih menelusuri kebenaran dari video ancaman yang beredar di media sosial tersebut. 
 
"Semua kemungkinan, source terkecil kita lacak sekarang ini," kata Luhut. 
 
Kelompok gerakan ekstrem diduga anggota ISIS Indonesia merilis ancaman teror terhadap Pemerintah. Teror menggunakan media audio atau rekaman suara atas nama Santoso Abu Wardah itu disampaikan melalui media sosial dari akun Facebook Muhammad Bahrunnaim Anggih Tamtomo, Senin (23/11/2015) lalu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI