Derita Ibu asal Suriah yang Kehilangan Putri dalam Serangan Udara

Ruben Setiawan Suara.Com
Sabtu, 05 Desember 2015 | 08:06 WIB
Derita Ibu asal Suriah yang Kehilangan Putri dalam Serangan Udara
Dua gadis Suriah bermain cat kuku di Provinsi Hama. (Reuters)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Kakek Raghat, Abdul Razzaq, adalah pemberontak pemerintahan Suriah pimpinan Presiden Bashar al-Assad. Razzaq mendirikan Brigade Ahbab al-Mustafa, salah satu faksi yang tergabung dalam kelompok pemberontak Free Syrian Army.

Serangan terjadi pada 1 Oktober, dua hari setelah Rusia memulai serangan udara di Suriah. Ketika itu, negara-negara Barat menuding Rusia yang, alih-alih menghantam ISIS, justru menyerang pasukan pemberontak yang dibekingi Amerika Serikat.

Rusia membantah klaim bahwa ratusan warga sipil jadi korban serangan udara mereka. Rusia berdalih, mereka menggunakan informasi intelijen yang beragam untuk melancarkan tiap serangan, sehingga tidak ada korban warga sipil.

Sebenarnya tak hanya Rusia. Amerika Serikat juga mengakui telah menimbulkan jatuhnya korban jiwa warga sipil dalam serangan mereka. (Independent)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI