Mantan Wakil Ketua Komisi IX periode 2009-2014 Nova Riyanti Yusuf (Noriyu) mendatangi Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD). Noriyu yang biasanya berambut panjang tergerai, kali ini tampil dengan potongan pendek bondol. Disinggung soal tampilan barunya ini, Noriyu mengaku stres dengan masalah yang dia hadapi.
"Ya iyalah, saya stres," kata Noriyu di DPR, Kamis (3/12/2015).
Dia pun menerangkan, tujuannya ke MKD untuk menceritakan masalahnya dan sharing ke MKD. Masalah yang dimaksud adalah soal suaminya yang merupakan anggota DPR dari Fraksi Gerindra berinisial S.
"Saya mau sharing sama MKD," kata politisi Partai Demokrat ini.
Noriyu yang merupakan lulusan kedokteran jiwa Harvard University ini menceritakan kerap mendapatkan penganiayaan dari sang suami. Dia takut, kekerasan yang didapatnya ini mempengaruhi psikologisnya.
"Saya sebagai dokter jiwa, saya tahu betul seseorang yang mengalami kekerasan secara psikis, yang berdampak psikologis, di mana itu tidak instan. Ya tergantung kekuatan mental seseorang," katanya.
Dalam laporannya ini, Noriyu juga menyertakan sejumlah bukti, di antaranya rekam medis, hasil visum dan laporan ke Polda Metro Jaya. Dia pun berharap laporan ini bisa diterima MKD.
Selain itu, Noriyu juga akan mengadukan hal ini ke Fraksi Gerindra. Dia ingin mempertanyakan status pernikahannya dengan S. Sebab, sampai saat ini dia tidak pernah diberi nafkah dari dirinya.
"Saya tidak diakui menjadi istri selama setahun dan tidak terima tunjangan," katanya.