Ahok Puji Sidang Etik Skandal Setya Novanto

Kamis, 03 Desember 2015 | 12:18 WIB
Ahok Puji Sidang Etik Skandal Setya Novanto
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (suara.com/Agung Shandy Lesmana)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama atau Ahok menilai Mahkamah Dewan Kehormatan sudah transparan di kasus skandal 'papa minta saham' Freeport yang menjerat Ketua DPR Setya Novanto. Novanto mencatut nama Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk meminta jatah saham.

"Kan sudah di MKD, sidangnya juga sudah open," kata Ahok saat ditemui di kantor Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta Selatan, Kamis (3/12/2015).

Namun, saat ditanyain tanggapannya apakah kasus pencatutan nama tersebut bisa dibawa ke ranah hukum, mantan Walikota Belitung Timur itu enggan berkomentar banyak. Dia mengaku menyerahkan kasus tersebut kepada MKD soal dugaan pelanggaran etik yang dilakukan Novanto.

"Saya juga nggak terlalu mengerti. Sidang sudah open. Kita lihat aja," kata Ahok.

Rabu (2/12/2015) kemarin MKD telah menggelar persidangan kasus pencatutan nama Jokowi dan JK yang dilakukan oleh Novanto. Dalam sidang tersebut Menteri ESDM Sudirman Said telah dimintai keterangan terkait rekaman percakapan Novanto dengan dengan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsoeddin, dan pengusaha Reza Chalid. Sudirman merupakan pengadu untuk kasus pencatutan Jokowi dan JK dalam perpanjangan kontrak PT Freeport Indonesia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI