Suara.com - Presiden Amerika Serikat Barack Obama mengunjungi monumen sederhana yang dibuat untuk mengenang korban serangan di Teater Bataclan, Paris, Prancis, Senin (30/11/2015) waktu setempat. Obama meletakkan setangkai bunga mawar di lokasi insiden yang menewaskan 89 orang dua pekan lalu.
Obama langsung mendatangi lokasi beberapa saat setelah pesawat kepresidenan yang ia tumpangi mendarat di Paris, sekitar Senin tengah malam. Turut hadir di lokasi, Presiden Prancis Francois Hollande.
Setelah meletakkan sekuntum mawar di antara karangan bunga dan lilin di lokasi, Obama berdiam sejenak. Ia menundukkan kepala sambil mengepalkan tangan.
Kemudian, ia berjalan meninggalkan tempat itu sambil merangkul Presiden Hollande dan Wali Kota Paris Anne Hidalgo yang juga hadir. Obama tidak mengucapkan sepatah katapun.
Obama memang menunjukkan solidaritasnya terhadap Prancis menyusul serangan yang terjadi pada 13 November silam dan menewaskan 130 orang. Dalam sebuah pertemuan dengan Hollande di Washington pekan lalu, Obama sepakat meningkatkan operasi militer melawan ISIS di Suriah dan Irak serta bertukar info intelijen.
Kunjungan Obama ke Teater Bataclan terbilang mengejutkan. Kunjungan tersebut pun tidak tercantum dalam jadwal kegiatan Obama di Prancis.
Obama dijadwalkan akan berada di Paris sampai hari Selasa untuk mengadakan pertemuan dengan sejumlah pemimpin dunia, membahas masalah perubahan iklim. (Reuters)