Ahok Diminta Jangan Emosi di Kasus Dugaan Korupsi Sumber Waras

Rabu, 25 November 2015 | 13:45 WIB
Ahok Diminta Jangan Emosi di Kasus Dugaan Korupsi Sumber Waras
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan Wagub Djarot Saiful Hidayat di acara perayaan HUT RI di Jakarta, Minggu (16/8/2015). [Suara.com/Dian Kusumo Hapsari]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menyarankan kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok untuk tidak marah-marah bila tidak merasa bersalah dalam kasus dugaan korupsi pembelian lahan di Rumah Sakit Sumber Waras, Jakarta Barat. Terlebih Ahok ancam akan menambah musuh.

Hal ini dikatakan Djarot ketika menanggapi pemeriksaan yang dilakukan tim investigasi audit Badan Pemeriksa Keuangan kepada Ahok dalam kasus Sumber Waras dan hal lainnya yang berada di Laporan Hasil Pemeriksaan BPK atas Laporan Keuangan tahun anggaran 2014.

"Saya senang lah Pak Ahok sekarang nggak marah, kalau benar (nggak bersalah), ngapain sih marah-marah?" kata Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (25/11/2015).

Menurut Djarot setelah Ahok diperiksa BPK selama 9 jam pada hari Senin (23/11/2015), apabila Pemerintah Provinsi DKI dinilai salah segera minta maaf agar masalah dapat segerea selesai.

"Kan enak banget lho sebetulnya kalau kita salah ya minta maaf. Kita perbaiki supaya tidak ada kesalahan. Prinsipnya itu saja kok," jelas Djarot.

Dalam kasus RS. Sumber Waras ini terindikasi mengakibatkan kerugian keuangan pemerintah daerah sebesar sekitar Rp191 miliar dalam APBD Perubahan DKI Jakarta tahun 2014.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI