Suara.com - Wartawan dilarang meliput prosesi persiapan pemakaman ibunda pengusaha minyak M. Riza Chalid, Siti Hindun binti Alketiri, di Jalan Sriwijaya Raya, Nomor 27, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (23/11/2015).
Di rumah tersebut, tadi berkumpul tokoh -tokoh Koalisi Merah Putih dan pengusaha bidang pertambangan. Mereka datang untuk melayat.
Menurut pengamatan Suara.com, rumah duka dijaga ketat oleh sejumlah petugas keamanan. Mereka mengusir para wartawan yang mendekati rumah duka. Salah satu petugas keamanan adalah anggota Polisi Militer Angkatan Darat.
Salah seorang wartawan media asing yang mencoba menyelinap masuk ke dalam rumah terlihat didatangi lima petugas keamanan, lalu diusir.
"Tadi saya masuk ke dalam pura-pura sebagai pelayat, tapi tiba-tiba saya didatangi oleh pengawal dan disuruh ke luar dari rumah," kata jurnalis yang bekerja untuk media asing tersebut.
Tokoh politik yang melayat, antara lain Ketua DPR Setya Novanto, Wakil Ketua DPR dari Fraksi Gerindra Fadli Zon, dan Wakil Ketua DPR dari Fraksi PKS Fahri Hamzah.
Kemudian Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie, bekas Presiden Partai Keadilan Sejahtera Anis Matta, bekas Ketua Umum Partai Amanat Nasional Hatta Rajasa, dan Ketua Komisi III DPR dari Fraksi Golkar Aziz Syamsuddin.
Selain tokoh-tokoh Koalisi Merah Putih, musisi yang juga pernah ikut kampanye mendukung calon Presiden Prabowo Subianto dan calon Wakil Presiden Hatta Rajasa pada Pemilu Presiden 2014, Ahmad Dhani, juga datang ke rumah duka.
Almarhumah Siti Hindun meninggal dunia dini hari tadi sekitar jam 03.56 WIB. Hari ini, jenazah almarhumah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Jeruk Purut, Jakarta Selatan.