Suara.com - Wakil Presiden RI Jusuf Kalla disebut sebagai orang yang menyuruh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said untuk membongkar percakapan Ketua DPR dari Fraksi Golkar Setya Novanto yang dilaporkan ke Mahkamah Kehormatan Dewan DPR.
Hal itu disampaikan oleh Wakil Ketua DPR Fadli Zon dalam diskusi publik bertajuk "Freeport Bikin Repot" di Warung Daun Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (21/11/2015).
Dalam rekaman yang diserahkan ke Mahkamah Kehormatan Dewan ada tiga orang yang bicara, salah satunya diduga isi suara dari Ketua DPR dari Fraksi Golkar Setya Novanto, pengusaha minyak, dan pimpinan PT. Freeport Indonesia.
"Ini yang nyuruhnya kan katanya Pak Jusuf Kalla, Pak JK langsung kendalikan menterinya, karena ini kan bisa menimbulkan kekisruhan juga di pemerintahan," ujar Fadli.
Politisi Partai Gerindra itu mengatakan persoalan perpanjangan kontrak antara pemerintah dengan PT Freeport sudah menuai masalah, untuk itu dibongkar percakapan antara ketua DPR dengan pihak dari PT Freeport.
"Apa yang dilakukan Menteri ESDM ini ada yang nyuruh, karena ini sudah carut marut dibuat repot oleh Freeport," kata Fadli.
Fadli sepakat dibalik persoalan ini, untuk kepemilikan saham Indonesia di Freeport harus mencapai 51 persen.
"Yang mau saya garis bawahi kemakmuran rakyat itu artinya secara mayoritas atau artinya 51 persen untuk kepemilikan saham dan sebagainya."
Fadli Zon Sebut Wapres JK yang Nyuruh Menteri Sudirman Said
Sabtu, 21 November 2015 | 12:30 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
07 November 2024 | 20:33 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI