Suara.com - Intelijen Amerika Serikat mencatat ada 4 nama yang diduga terlibat dalam pengeboman Paris masuk daftar hitam orang yang perlu diwaspadai dalam Pusat Kontra Terorisme Nasional (NCTC) AS.
Pejabat intelijen itu menjelaskan keempat penyerang itu sudah diberikan nama dan masuk daftar NCTC. Bahkan menurut surat rahasia yang dikeluarkan NCTC 2013 lalu, ada sekitar 1,1 juta orang dalam daftar yang perlu diwaspadai.
Sementara, sebuah surat kabar terbitan AS, ada 25.000 nama orang AS berada di database. Namun AS mengklaim jika penyerang Paris bukan warganya. Mereka dimasukkan ke dalam database setelah laporan intelijen bersama dengan Amerika Serikat oleh otoritas Eropa.
Sementara, Sebuah unit pemerintah AS, Pengawas Teroris Pusat (TSC) yang dijalankan oleh agen dengan Biro Investigasi Federal, mempertahankan beberapa database unclassified. Termasuk daftar tersangka.
Untuk diketahui, daftar 'hitam' ini terhubung langsung ke maskapai penerbangan untuk mengawasi ketat penumpang. (Reuters)