Ridwan Kamil Lebih Disukai, Ahok Cuek

Kamis, 12 November 2015 | 10:42 WIB
Ridwan Kamil Lebih Disukai, Ahok Cuek
Ahok Upacara Hari Pahlawan 10 November 2015
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hasil survei yang dilakukan oleh Cyrus Network Research and Consulting, menunjukkan kalau Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menjadi tokoh yang paling disukai warga Jakarta. 

Ridwan Kamil di posisi pertama dengan persentase 72,4 persen, sedangkan diposisi kedua ada nama mantan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dengan 71,9 persen, dan Basuki Tjahaja Purnama di peringkat ketiga dengan 67,2 persen.

Menanggapi hal ini Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bersikap cuek. Ia mengaku tidak bisa memaksakan kehendak warga Jakarta untuk kembali menyukainya.

"Itu mah tergantung orang Jakarta. Gampang aja, itu pilihan orang. Kamu suka sama orang mana bisa diatur," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (12/11/2015) 

Selain itu Ahok menyebutkan kalau likeabilitas terus merosot maka tidak menutup kekungkinan dirinya tidak bakal lagi terpilih menjadi Gubernur apabila kalah di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2017.

"Yah, bagaimana ya? Paling enggak terpilih lagi di (Pilkada DKI) 2017," kata Ahok.

Seperti diberitakan sebelumnya walaupun likeabilitas berada di nomor tiga, popularitas dan elektabilitas Ahok berada di peringkat pertama. Disusul oleh Ridwan Kamil dan Tri Rismaharini.

"Popularitas Ahok masih di nomor satu 96,8 persen, selanjutnya disusul Tri Risma dengan 81,4 persen dan Ridwan Kamil dengan 80,4 persen Kalau dari elektabilitas Ahok juga berada di posisi pertama dengan 40,3 persen," kata Managing Director Cyrus Network Eko Dafid Afianto di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (11/11/2015).

Survei Cyrus Network dilakukan pada tanggal 27 Oktober - 1 November 2015 dengan melibatkan 1.000 responden yang tersebar di 5 wilayah kota di Jakarta. Komposisi responden merata berdasarkan jenis kelamin dan tingkat pendidikan sebagian besar SMA ke atas.

Untuk tingkat kepercayaan survei mencapai 95 persen dengan margin of error kurang lebih 3,1 persen. ‎Penarikan responden dilakukan dengan teknik multistage random sampling dengan wawancara langsung atau face to face.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI