Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ingin semua warga Jakarta mengikuti tes kesehatan untuk mendeteksi Human Immunodeficiency Virus (HIV).
"Seluruh orang Jakarta harus tahu status HIV-nya, karena HIV bisa diobati sebelum jadi AIDS," kata Ahok ketika meresmikan gedung baru Rumah Sakit Umum Daerah Koja Jakarta Utara, Selasa (10/11/2015).
Ahok juga telah memerintahkan kepada Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Kusmedi, untuk bisa 'memaksa' masyarakat untuk mau memeriksakan status HIV-nya.
"Jadi semua orang Indonesia harus dipaksa tanda kutip memeriksa periksa status HIV," kata Ahok.
Mantan Bupati Belitung Timur itu juga berpesan kepada warga Jakarta apabila setelah dicek oleh pihak dokter kondisinya bersih dan tidak ada gejala HIV untuk tidak mempromosikan dirinya kepada lelaki hidung belang bagi para perempuan.
"Tapi kalau sudah tahu status bersih jangan jualan ya, jangan jualan (tawarin diri) 'gue yakin, gue bersih nggak ada HIV. Kalau mau nakal tetap pakai kondom jangan macam-macam saya kira itu," jelas Ahok.
"Ini bukan hal yang memalukan, daripada anda macam-macam terjadi sesuatu," tambahnya lagi.