Suara.com - Sebuah tambang yang diperkirakan memiliki deposit emas sebanyak 470 ton baru-baru ini ditemukan di lepas pantai Shandong. Tambang berisi logam mulia tersebut terletak pada kedalaman 2.000 meter di bawah permukaan laut.
Sebagaimana dilansir Shanghaiist, menurut Institut Survei Geografi dan Mineral Provinsi Shandong, tambang emas tersebut berada di bawah perairan dekat Pulau Sanshan, di lepas pantai Kota Laizhou. Sina News menyebut, tambang tersebut merupakan tambang emas terbesar yang pernah ditemukan di Cina.
Karena lokasinya yang berada di dasar laut, kegiatan penambangannya pun membutuhkan upaya yang tak mudah. Sedikitnya 1.000 pekerja dilibatkan dalam proyek yang diperkirakan akan rampung dalam waktu tiga tahun.
Sebanyak 67 anjungan pengeboran lepas pantai akan dibangun untuk mengeruk emas dari tambang tersebut. Pengeboran akan dilakukan hingga kedalaman 120 kilometer.
Wakil direktur institut terkait, Ding Zhengjiang, mengatakan bahwa operasi penambangan akan sulit. Pasalnya, proyek ini melibatkan pembangunan anjungan di atas laut, disusul pengeboran hingga 1.000 meter di bawah permukaan laut. Kendati sulit, hasil yang diperoleh tentu sepadan dengan upaya yang dikeluarkan. (Shanghaiist)
BERITA MENARIK LAINNYA:
Terobos Wilayah RI, Pilot Militer AS Diperiksa TNI
Foto Bersama Menhan, Veteran Perang: Saya Tidak Tahu Itu Siapa
Keluhan Pengemudi Gojek yang Pendapatannya Menurun
Soal SE Hate Speech, Kapolri Dianggap Blunder
Masinton: KPK Harus Selidiki Potensi Kebocoran Kekayaan Negara