Suara.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mewacanakan lagi untuk membangun tempat pengolahan sampah modern atau yang lebih dikenal dengan intermediate treatment facilities (ITF) pada tahun 2016. Wacana pembangunan ITF sudah ada sejak tahun 2006 lalu namun sampai sekarang pembangunan tak kunjung dikerjakan.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok kini telah menugaskan PT. Jakarta Propertindo (Jakpro) untuk membangunya di empat wilayah Jakarta.
"Nanti ITF mau dibangun di Sunter, nah sekarang Jakpro kita tugaskan bangun. Jakpro kan mesti ada duit, PMP (penyertaan modal pemerintah) baru akan dilakukan tahun depan, PMP kepada Jakpro," ujarnya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (6/11/2015).
Kepada wartawan Ahok menganggap gampang membangun tempat pembuangan sampah yang modern. Untuk membangun satu ITF dikatakan Ahok hanya menghabiskan anggaran Rp1,2 triliun.
"Kamu tahu nggak sih bangun satu ITF berapa duit? Hanya Rp1,2 triliun, bangunnya tiga tahun, kalau tiap tahun kita kasih Rp1,2 triliun dapat berapa ITF? Dapat 3. Ini malah uang Rp1,2 triliun buat beli UPS (uninterruptable power supply) gimana coba?," kata Ahok.
Walaupun menargetkan ITF akan dibangun tahun 2016, pemprov DKI untuk menangani persoalan sampah warga Jakarta saat ini masih mengandalkan Tempat Pembuangan Sampah Terpadu Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat dan membeli truk sampah baru yang anti bocor.
"Iya kita akan mulai bangun (tahun) ini. Cara tercepat gimana? Ya mau enggak mau mesti truk dulu," jelasnya.
Sebagaimana diwacanakan Pemprov DKI, empat lokasi yang akan dibangun ITF masing-masing berada di Cakung-Cilincing, Sunter, Duri Kosambi-Cengkareng, dan Marunda.
Pembamgunan ITF di sejumlah tempat di Jakarta dilakukan untuk mengurangi volume sampah warga Jakarta yang dibuang di Bantargebang yang saat ini jumlahnya mencapai sekitar 6.000 ton per hari.
Pemprov DKI Kembali Wacanakan Bangun ITF Tahun Depan
Jum'at, 06 November 2015 | 11:12 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
LPKR Alihkan 3.200 Ton Sampah, Perkuat Inisiatif 3R
20 November 2024 | 18:38 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI