Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mendatangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Kamis (5/11/2015). Maksud kedatangannya ingin mendengarkan hasil kajian KPK terkait pengolahan dana keagamaan yang dikelola Kementerian Keagamaan.
Usai pertemuan, menteri dari Partai Persatuan Pembangunan dan Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja mengadakan konferensi pers di media center.
Wartawan begitu rinci bertanya kepada Lukman mengenai anggaran yang dikelola Kementerian Agama untuk pendidikan. Pak Menteri sampai konsentrasi penuh untuk menanggapinya.
Suara.com - BACA JUGA:
Ahok Mau Larang Mobil Pelat Bogor Masuk Jakarta?
Usai konferensi pers muncul peristiwa menarik. Lukman tidak cepat-cepat meninggalkan gedung KPK setelah keluar dari ruang media center karena sepertinya masih mau memberi waktu wartawan untuk bertanya lagi.
Dia berhenti sejenak. Tiba-tiba ada wartawan yang bicara dengan nada rada tinggi.
"Pak Menteri, tolong atensinya untuk teman saya ini, dia mau bangun pesantren, tolong Pak Menteri," katanya.
Mendengar kelakar wartawan, Lukman tertawa. Begitu juga dengan para wartawan. Lukman pun berjalan dan masuk ke dalam mobil.
Dalam konferensi pers tadi, Lukman memang memaparkan data tahun 2013-2014, anggaran yang dikelola Kementerian Agama mencapai Rp43 triliun. Sebagian dana dikucurkan untuk 34 provinsi dan 4.510 satuan kerja dengan 72 ribu satuan pendidikan di seluruh Indonesia.
"Ada dana 43 trliun rupiah pada tahun 2013-2014 yang digunakan untuk pendidikan di seluruh Indonesia," kata Lukman.
BERITA MENARIK LAINNYA:
Lorenzo Minta Maaf Telah Menghina Rossi di GP Sepang
Studi: Anak dari Keluarga Agamis Lebih Kikir
Isyana Sarasvati: Aku Suka Cowok Cantik