Suara.com - Empat maskapai membatalkan penerbangan hingga 31 Oktober 2015 akibat kabut asap yang menyelimuti Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru. Keempat maskapai tersebut yakni Garuda Indonesia, Sriwijaya Air, Indonesia AirAsia, dan AirAsia.
"Mereka ajukan cancel (pembatalan) karena jarak pandang terganggu karena berada di bawah standar minimal pendaratan pesawat 1.000 meter akibat kabut asap," ujar Kepala Divisi Pelayanan dan Operasi Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Hasturman Yunus di Pekanbaru, Rabu (28/10/2015).
Garuda Indonesia melayani rute Jakarta-Pekanbaru pergi pulang sebanyak tujuh kali dalam sehari. Sriwijaya Air terbang di rute Jakarta-Pekanbaru pergi pulang sekali sehari.
Indonesia AirAsia melayani rute Bandung-Pekanbaru dan AirAsia rute Kuala Lumpur-Pekanbaru masing-masing pergi pulang satu kali dalam sehari.
Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru setiap hari melayani 66 sampai 78 penerbangan, baik aktivitas mendarat maupun lepas landas dengan jumlah penumpang mencapai 8.000 orang.
"Tapi kini penumpang tidak sampai 1.000 orang akibat asap. Bahkan dalam beberapa hari operasional bandara tidak melakukan aktivitas alias lumpuh," katanya.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru merilis, arah angin cenderung bergerak dengan kecepatan 5-15 knot atau 9-29 kilometer (km) per jam, sehingga tidak melumpuhkan aktivitas bandara di Pekanbaru.
"Secara umum, angin bergerak dari timur menuju tenggara dengan kecepatan 9-29 km per jam. Akibatnya, asap yang menumpuk di wilayah udara bandara Pekanbaru dapat terurai," kata Kepala BMKG Stasiun Pekanbaru Sugarin.
Dia menjelaskan, kabut asap kiriman masih terus terjadi akibat kebakaran hutan dan lahan di Sumatera. Terpantau 10 titik panas di Sumatera seperti Sumsel empat titik, Bengkulu dan Lampung masing-masing tiga titik.
"Jarak pandang pukul 7.00 WIB pagi ini 1.500 meter di Pekanbaru, Rengat dan Dumai sama-sama 1.000 meter, sedang Pelalawan 700 meter," ucapnya. (Antara)
4 Maskapai Batalkan Penerbangan Hingga 31 Oktober
Arif Sodhiq Suara.Com
Rabu, 28 Oktober 2015 | 17:49 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Kebakaran Lahan di Gunung Rinjani, Jalur Pendakian Senaru Ditutup Sementara
14 November 2024 | 19:00 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI