Suara.com - Sebuah helikopter Libya yang membawa sejumlah komandan militer dari Tripoli ditembak jatuh pada hari Selasa (28/10/2015) oleh faksi bersenjata lain di sebelah barat ibu kota negara tersebut. Sedikitnya 12 orang tewas dalam insiden itu, demikian disampaikan otoritas terkait dan sumber pihak keamanan.
Juru bicara kepala staf pemerintahan Tripoli mengatakan, helikopter tersebut sedang terbang menuju ibu kota saat dihantam oleh rudal anti-pesawat. Helikopter tersebut pun jatuh ke laut di dekat kawasan al-Maya.
Libya tengah diguncang konflik yang melibatkan dua pemerintahan yang saling berseberangan. Satu pemerintahan berbasis di Tripoli, sementara rivalnya berpusat di kawasan Libya timur. Keadaan itu diperparah pula dengan banyaknya faksi bersenjata tak terikat yang mendukung kedua pemerintahan tersebut.
Faksi-faksi bersenjata kerap mengambil tindakan mandiri berdasarkan motif kepentingan suku. Pemerintah yang berbasis di Tripoli menuding faksi bersenjata dari suku Washafana sebagai pelaku penembakan helikopter. (Reuters)