Muat Perintah "Berzinahlah", Alkitab Para Pendosa ini Dilelang

Ruben Setiawan Suara.Com
Jum'at, 23 Oktober 2015 | 06:47 WIB
Muat Perintah "Berzinahlah", Alkitab Para Pendosa ini Dilelang
Ilustrasi Alkitab. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebuah Alkitab langka berusia 400 tahun yang memiliki kesalahan cetak di dalamnya dilelang. Kesalahan cetak itu terdapat pada bagian "Sepuluh Perintah Tuhan" atau "Ten Commandments" yang termuat dalam kitab Keluaran.

Seharusnya, pada salah satu ayat tertulis,"Thou shalt not commit adultery" yang dalam Bahasa Indonesia bermakna "Jangan berzinah". Namun, yang tercetak pada Alkitab tersebut justru,"Thou shalt commit adultery" atau yang dalam Bahasa Indonesia berarti "Berzinahlah".

Lansiran Daily Mail, karena kesalahan cetak, Alkitab tersebut jadi punya julukan tersendiri, yakni "Alkitab para pendosa" atau "Alkitab terkutuk". Alkitab keluaran tahun 1631 tersebut hanyalah satu dari beberapa salinan yang masih tersisa dari percetakan Robert Barker dan Martin Lucas, Inggris.

Uniknya, kesalahan cetak itu baru ditemukan setahun setelah percetakan tersebut sudah memproduksi 1.000 salinan. Keberadaan Alkitab tersebut sempat menimbulkan kemarahan dari Gereja Anglikan Inggris.

Ada beberapa spekulasi yang beredar soal kesalahan cetak pada Alkitab tersebut. Seorang pustakawan terkemuka mengatakan, ada pendapat bahwa kesalahan cetak itu sebenarnya sabotase untuk menghancurkan reputasi percetakan Barker dan Lucas.

Pascainsiden tersebut, Barker bangkrut. Ia dipenjarakan karena terlilit hutang dan meninggal dunia di balik terali besi pada tahun 1645.

Penguasa Inggris yang memerintah saat itu, Raja Charles I, amat geram dengan kesalahan tersebut. Ia memerintahkan agar seluruh Alkitab yang memiliki kesalahan cetak untuk ditarik dan dibakar. Hanya beberapa yang lolos dari pemusnahan.

Hingga kini, diketahui hanya ada sembilan salinan Alkitab tersebut yang tersisa, termasuk yang akan dilelang pada tanggal 11 November mendatang di rumah lelang Bonhams, London. "Alkitab para pendosa" itu ditargetkan terjual dengan harga 15.000 Poundsterling atau sekitar Rp313 juta.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI