Suara.com - Pasukan khusus Amerika Serikat menggelar operasi penyelamatan sandera di Irak, hari Rabu (21/10/2015) malam, demikian disampaikan pejabat AS, Kamis (22/10/2015). Lansiran NBC News, beberapa anggota pasukan khusus menjadi korban luka-luka dalam operasi tersebut.
Pejabat yang menjadi narasumber NBC belum mengetahui berapa banyak seberapa parah tentara yang menjadi korban. Namun, beberapa pejabat AS lainnya, sebagaimana dikutip CNN, mengatakan sedikitnya satu orang dikabarkan tewas atau terluka.
Dalam operasi tersebut, pasukan khusus AS berhasil menyelamatkan beberapa tentara Kurdi yang disekap ISIS. Operasi penyelamatan itu sendiri digelar atas permintaan Pemerintah Irak.
Kepada NBC News, juru bicara Gedung Putih menyebut bahwa operasi tersebut sukses. Gedung Putih mengatakan, operasi tersebut merupakan kolaborasi antara pasukan koalisi dan tentara Peshmerga Kurdi, melawan ISIS.
Selain pasukan khusus, operasi ini melibatkan beberapa helikopter Amerika, pasukan Kurdi, didukung serangan udara. New York Times menyebut, beberapa anggota senior ISIS tertangkap.