Suara.com - Sebanyak dua balita di India berusia dua dan lima tahun diperkosa oleh kelompok Pemuda saat tengah bermain di sekitar rumahnya. Korban ditemukan di taman oleh anggota keluarganya sekitar tiga jam pasca-insiden terjadi. Saat ditemukan, korban dalam kondisi pingsan dan mengalami perdarahan.
Wakil Inspektur Kepolisian New Delhi, Pushpendra Kumar mengatakan bahwa pihaknya telah menangkap tiga pelaku perkosaan. Adapun korban, saat ini, masih dirawat intensif di rumah sakit untuk menjalani pengobatan.
"Korban dalam kondisi stabil," kata Kumar.
Kumar membeberkan bahwa kasus ini terjadi sepekan pasca-perkosaan terhadap balita berusia empat tahun yang ditemukan di dekat jalur kereta api. Korban, saat ditemukan, tewas akibat sayatan pisau.
Banyaknya kasus perkosaan terhadap balita menimbulkan kemarahan publik India. Masyarakat langsung berunjuk rasa meminta agar polisi mengungkap kasus ini.
Berdasarkan data Biro Kejahatan Nasional India, sudah lebih 2.000 anak perempuan dan perempuan diperkosa di New Delhi pada 2014.
Pemerintah India pun berjanji segera menuntaskan kasus ini. Pemerintah juga telah memberikan hukuman berat yakni penjara maksimum selama 20 tahun terhadap pelaku perkosaan. Juga telah menciptakan pengadilan khusus bagi para pelaku perkosaan. (metro.co.uk)