Suara.com - Seorang lelaki berkewarganegaraan Amerika Serikat merasa frustasi dengan perilaku calon presiden dari Partai Republik. Walau tak disebutkan nama calon presiden itu, diduga kuat yang dimaksud adalah Donald Trump.
Dia pun mengirim surat kepada Ratu Elizabeth II yang tinggal di Istana Buckingham, Inggris, agar negaranya diambil alih oleh Inggris.
Sebuah kejutan, ternyata pihak Istana Buckingham membalas surat lelaki itu.
Surat balasan itu berbunyi:
"Saya telah diminta untuk menulis untuk menanggapi surat terbaru Anda kepada Ratu di mana Anda mengekspresikan pandangan Anda tentang pemerintah Amerika.
Sementara pandangan Anda telah diterima, Anda akan menghargai, saya yakin, bahwa tidak ada pertanyaan tentang Ratu untuk mengintervensi terhadap urusan negara lain yang berdaulat."
Surat balasan itu tertanggal 9 Oktober 2015 dan dibuat oleh Deputi Koordinator Korespondensi Istana Buckingham. (Metro)