Menurut penyidik, kecepatan udara di dalam kabin mencapai 900km/jam. Badai Katrina yang memiliki kecepatan angin 282km/jam pada tahun 2005 pun belum seberapa parah dibanding kondisi yang dialami penumpang MH17.
"Manusia bisa bertahan dengan udara seperti ini, namun akan mengalami kesulitan bernafas dan bergerak," bunyi laporan tersebut.
Singkatnya, beberapa orang dalam pesawat nahas itu kemungkinan dalam kondisi sadar saat pesawat itu jatuh. (News.com.au)
BERITA MENARIK LAINNYA:
Cabuli Bocah, Ini Tingkah Keseharian Mikel di Rusun Cakung
Mau Karier Anda Meningkat? Yuk Intip 5 Tipsnya