Kantor Suami Korban Pembunuhan Cakung Sering Disatroni Polisi

Rabu, 14 Oktober 2015 | 20:35 WIB
Kantor Suami Korban Pembunuhan Cakung Sering Disatroni Polisi
Kantor CV. Multi Karya milik suami korban pembunuhan di Cakung, Jakarta Timur. [suara.com/Welly Hidayat]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejak digeledah penyidik, kantor CV. Multi Kayu milik Heno Pujileksono, suami korban pembunuhan ibu dan anak di di Cakung, Jakarta Timur, jadi kerap disatroni polisi.

Kantor yang terletak di Jalan Bintara Jaya IV  RT 2 RW 8 Kecamatan Bintara Jaya Kota Bekasi Barat, menurut Singgih (45), sopir ojek yang biasa mangkal di dekat lokasi mengungkapkan, polisi sering datang ke kantor Heno.

"Polisi sering datang setelah kejadian beberapa Kali datang ke kantor dua mobil, ada yang empat mobil," kata Singgih saat ditemui suara.com di dekat lokasi, Rabu malam (14/10/2015).

Singgih mengungkapkan, kalau yang bekerja di kantor pengusaha mebel itu ada ada dua orang lelaki.

"Dua orang yang bekerja di sana yang saya lihat," tambah Singgih lagi.

Singgih juga mengatakan, setelah terjadi kasus pembunuhan aktivitas kantor masih terus beroperasi.

"Kemarin sehabis polisi datang, aktivitas kerja masih berjalan saya  dengar suara mesin menyala berarti pasti ada yang masih kerja," kata Singgih

Heno Pujileksono adalah pengusaha mebel yang istrinya Dayu (45) dibunuh secara kejam bersama anaknya Yoel (5) di rumahnya perumahan Aneka Elok kecamatan Cakung, Jakarta Timur.

REKOMENDASI

TERKINI