Ahok Harus Waspada soal Isu SARA di Pilkada 2017

Rabu, 14 Oktober 2015 | 15:55 WIB
Ahok Harus Waspada soal Isu SARA di Pilkada 2017
Gubernur Jakarta Basuki Purnama (Ahok) di rusun Daan Mogot. [suara.com/Dwi Bowo Raharjo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) diminta waspada dengan adanya kampanye hitam yang dilakukan oleh kelompok kontra Ahok atau dari lawannya di Pilkada 2017 mendatang.

 Hal itu dikatakan Politikus PDI Perjuangan Eva Kusuma saat menjadi pembicara pada Rilis Survei SMRC tentang Pilkada DKI bertajuk "Ahok dan Para Penantangnya untuk  DKI 1" di Hotel Sari Pan Pasific, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (14/10/2015).

"Ini berbahaya bagi Ahok. Jokowi (Joko Widodo) yang naik terus (ketika pemilihan presiden) diikuti di isu SARA juga sempat goyang. SARA sangat mempan dan orang yang nggak cerdas dimakan isu begituan," ujar Eva.

Anggota DPR ini bahkan menegaskan, isu SARA sering kali dimunculkan dari bakal pasangan calon yang tidak memiliki kemampuan dan visi-misi baik.

"Waktu itu saya jadi saksi gimana orang yang lulusan luar negeri itu termakan isu SARA. SARA bermain oleh kelompok yang nggak mau kerja keras tapi mau enak," jelasnya.

Hingga kini sudah ada 4 nama yang mulai terbuka bakal berterung di Pilkada 2017 Jakarta, selain Nara, ada juga nama mantan Menpora Adhyaksa Dault, pengusaha Sandiaga Uno dan Ahok.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI