Suara.com - Arya (13), kakak kandung Putri Nur Fauziah (9), punya kesan tersendiri terhadap Agus Dermawan alias Agus Pea. Agus Pea adalah tersangka pemerkosa dan pembunuh Putri. Selain itu, lelaki berusia 39 tahun yang tinggal di RT 1, RW 9, Kelurahan Kalideres, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, itu juga menjadi tersangka kasus pencabulan seorang ABG.
Menurut cerita Arya, rumah bedeng Agus selama ini menjadi tempat berkumpul anak-anak tanggung yang menjadi anggota geng Boel Tacos. Geng ini dibentuk oleh Agus.
"Yang kasih nama Boel Tacos itu om Agus sendiri, nggak tahu juga kenapa dikasih nama Boel Tacos," kata Arya di rumahnya, Rawa Lele, RT 6, RW 7, Kelurahan Kalideres, Rabu (14/10/2015).
Arya menambahkan anggota Boel Tacos juga pernah diminta Agus untuk mengumpulkan uang tiap orang Rp20 ribu sampai Rp50 ribu.
"Om Agus sih suruh ngumpulin uang, bilangnya buat bikin baju Boel Tacos, tapi sampai Arya udah nggak main di situ (rumah Agus), belum jadi juga," ujarnya.
Kalau malam hari, kata Arya, anak-anak yang kumpul di rumah bedeng juga sering disuruh Agus membeli minuman keras. Lalu, mereka diajak minum-minum.
"Arya sama yang lainnya dipaksa buat minum, kalau nggak bakal dimarahin, ya udah Arya ambil, tapi pas om Agus meleng, Arya buang aja langsung minumannya," katanya.
Kalau anak-anak tidak mau minum, Agus akan menyindir mereka.
"Katanya mau jadi jagoan, tapi disuruh minum aja nggak mau," kata Arya menirukan ucapan Agus. (Nur Habibie)