Suara.com - Komisi IV membentuk panitia kerja (panja) tentang pengurusakan lingkungan hidup karena adanya kabut asap di Sumatera dan Kalimantan yang juga menganggu negara tetangga.
"Kita sudah membuat panja tentang pengrusakan lingkungan hidup dan kita terus memfollow up ini," kata Wakil Ketua Komisi IV Viva Yoga di DPR, Jakarta, Kamis (8/10/2015).
Dia menerangkan, hari ini Komisi IV menggelar rapat dengan lembaga swadaya masyarakat baik nasional dan internasional tentang dampak asap ini. Selain itu, berikutnya akan dijadwalkan rapat dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KemenLHK), serta Kepala Dinas terkait di tingkat provinsi.
Panja ini juga akan mendalami perusahan-perusahan yang terlibat dalam kabut asap ini dari data yang dimiliki mitra Komisi IV ini.
"Jadi kita serahkan kepada aparat penegak hukum karena sementara ini untuk law enforcement masih lemah jadi dari pihak KemenLHK itu memberikan data2 tentang adanya tindak perdata atau tindak pidana terhadap beberapa perusahaan yang telah melakukan pengrusakan lingkungan termasuk pembakaran secara sengaja yg dilakukan oknum-oknum tertentu," tuturnya.
Harapannya, dengan panja ini bisa mendesak kepada pemerintah untuk melakukan langkah cepat. Serta, bahan dari panja ini bisa dikordinasikan dengan penegak hukum untuk membantu follow up supaya diproses sesuai dengan peraturan perundangan.
"Kan sudah ada semuanya tinggal dijalankan. Agar ke depan jangan sampai terulang lagi proses kebakaran hutan yg dilakukan secara sengaja. menurut data kan 95 persen dilakukan sengaja bukan karena alam," tuturnya.
Bentuk Panja, Komisi IV Cari Perusahaan yang Terlibat Pembakaran
Kamis, 08 Oktober 2015 | 20:43 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
PLN Indonesia Power Kerahkan Personel Hingga Peralatan Untuk Atasi Kebakaran Hutan dan Lahan
28 Oktober 2023 | 06:48 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI