Suara.com - Empat orang remaja ditangkap setelah pihak berwenang membongkar rencana mereka untuk menembaki orang sebanyak-banyaknya di sebuah sekolah.
Sheriff Toulumne County, California, AS, James Mele, mengatakan bahwa keempat remaja tersebut adalah pelajar SMA Summerville. Mereka merencanakan sebuah aksi penembakan di sebuah acara sekolah. Bahkan, mereka punya daftar orang-orang yang hendak mereka habisi.
"Mereka berencana datang ke sekolah dan menembaki orang sebanyak mungkin," kata Sheriff Mele dalam sebuah konferensi pers.
Namun rencana mereka terbongkar setelah seorang pelajar lain mendengar tiga dari keempatnya sedang membicarakan rencana mereka. Si pelajar pun melaporkan hal itu kepada seorang guru.
Ketiga anak tersebut langsung diamankan. Bocah keempat yang terlibat dalam rencana tersebut pun diciduk.
Sheriff Mele mengatakan, keempatnya sudah memberikan pengakuan. Namun, belum diketahui motif di balik rencana jahat tersebut. Mele juga menolak mengungkap identitas keempat bocah itu karena masih di bawah umur.
Keempatnya dituduh berkomplot merencanakan kejahatan dengan senjata mematikan pada hari Jumat pekan lalu. Kendati tak satupun dari mereka memiliki senjata api, tetapi Mele yakin bahwa serangan yang mereka rencanakan sudah hampir terjadi.
Mele mengatakan, para orangtua yang anak-anaknya tercantum pada daftar target keempat remaja itu tidak diberitahu. Namun, orangtua dari keempat tersangka, kata Mele, bersedia bekerjasama membantu penyelidikan.
Penangkapan keempat remaja tersebut hanya terjadi beberapa hari setelah seorang pemuda bernama Christopher Harper-Mercer membunuh sembilan orang dengan senjata api di Umpqua Community College, Oregon, AS. (News.com.au)