Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Turunkan Standar Kecepatan

Selasa, 29 September 2015 | 15:00 WIB
Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Turunkan Standar Kecepatan
Sekretaris Kabinet Pramono Anung didampingi Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja memberikan keterangan kepada wartawan di Gedung KPK, Jakarta, Senin (28/9). (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah tetap akan membangun kereta cepat Jakarta-Bandung. Namun ternyata proyek ini akan menurunkan standar kecepatan kereta itu.

Reuters melansir jika Indonesia sudah mengirimkan dua pejabatnya ke Jepang dan Cina. Sebelumnya Jepang dan Cina bersaing dalam proyek itu, namun keterlibatan mereka dibatalkan.

Awal bulan ini, pemerintah malah mengumumkan jika kecepatan kereta akan dibangun dalam kategori menengah.

"Yang jelas kecepatan kereta akan lebih rendah dari yang direncanakan semula," kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Selasa (29/9/2015).

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengirimkan utusan khusus untuk menemui calon investor kereta yakni Jepang dan Cina untuk menindaklanjuti proposal kedua negara itu terkait High Speed Train (HST) beberapa waktu lalu. Presiden mengirimkan utusan yakni Sofyan Djalil untuk bertemu dengan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe.

Dalam waktu dekat akan ditentukan langkah resmi pemerintah terkait proyek kereta HST. Pemerintah Indonesia memegang tiga prinsip yakni proyek harus business to business, tidak menggunakan dana APBN, dan tidak ada jaminan pemerintah. (Reuters)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI