Suara.com - Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru memantau kabut asap pekat kiriman masih akan menyelimuti sebagian wilayah Riau. Jarak pandang berkisar 100 meter.
"Saat ini arah angin cenderung ke Riau. Sementara arah angin yang melintasi Riau berbelok menuju tenggara dan menyebabkan kecepatan angin berkurang. Untuk itu kabut kiriman dari Sumsel dan Jambi sulit untuk dihindari," kata Kepala BMKG Pekanbaru, Sugarin di Pekanbaru, Selasa (29/9/2015)
Selasa pagi sekitar pukul 07.00 WIB terdapat sejumlah wilayah yang masih diselimuti kabut asap pekat dalam sepekan terakhir. Di antaranya Pekanbaru, Rengat, Dumai dan Pelalawan.
"Di Pekanbaru jarak pandang terpantau 200 meter. Pelalawan dan Kota Rengat Kabupaten Indragiri Hulu terpantau 100 meter. Sementara Dumai 1.000 meter," ujar Sugarin.
Sementara berdasarkan pencitraan satelit Terra dan Aqua, terdeteksi sebanyak 190 titik panas di Sumatera. Sebagian besar titik panas terkosentrasi di Sumatera Selatan dengan 178 titik, Jambi 11 titik dan Bangka Belitung satu titik. Hanya saja di Provinsi Riau satelit tidak berhasil mendeteksi titik panas dengan status "blank area". (Antara)