Korban Pembunuhan Hidup Lagi Setelah 31 Tahun

Liberty Jemadu Suara.Com
Selasa, 29 September 2015 | 07:45 WIB
Korban Pembunuhan Hidup Lagi Setelah 31 Tahun
Ilustrasi korban pembunuhan (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang perempuan yang menghilang 31 tahun lalu di Jerman dan sudah dinyatakan meninggal ditemukan hidup dalam keadaan bugar dua pekan lalu di Dusseldorf, demikian dilaporkan NBC News.

Pada 1984, Petra Pazsitka, seorang mahasiswi jurusan ilmu komputer dinyatakan hilang setelah ia tak muncul di pesta ulang tahun abangnya. Polisi mengerahkan pasukan untuk melakukan pencarian besar-besaran.

Ketika itu Pazsitka, yang masih berusia 24 tahun, tinggal di sebuah asrama di kota Braunschweig.

Operasi pencarian Pazsitka ketika itu sangat menarik perhatian publik karena juga diliput oleh sebuah tayanga televisi kriminal yang berjudul "Aktenzeichen XY". Belakangan seorang lelaki muncul dan mengaku sebagai orang yang membunuh Pazsitka.

Meski demikian jenazah Pazsitka tak pernah ditemukan. Kasusnya ditutup pada 1989.

Tetapi semuanya berubah dua pekan lalu, ketika seorang perempuan yang menyebut dirinya "Nyonya Schneider" menelepon polisi di Dusseldorf dan melaporkan sebuah tindakan pencurian.

BACA JUGA:

Mantan Kekasih Bunuh Diri, Jim Carrey Syok

Ketika polisi tiba di kediamannya, mereka meminta dia menunjukkan kartu identitasnya untuk melengkapi formulir laporan. Ketika itu para polisi terkejut, karena perempuan itu mengaku jika dirinya adalah Pazsitka dan menunjukkan kartu identitasnya yang sudah kedaluwarsa.

Perempuan itu, yang kini sudah berusia 55 tahun, mengaku kepada polisi bahwa 31 tahun lalu dia sendiri merencanakan penyingkiran dirinya dari publik untuk memulai kehidupan baru. Ia ketika itu sudah menyiapkan tabungan sekitar 20.000 euro dan diam-diam menyewa sebuah apartemen.

"Dia menolak untuk menjelaskan motifnya dan menekankan bahwa ia tak ingin bertemu serta berhubungan dengan keluarganya lagi," kata seorang juru bicara dari kepolisian Braunschweig dan Wolfsburg, pihak yang menyelidiki peristiwa tersebut. (News.com.au)

BERITA MENARIK LAINNYA:

Komnas PA: Pembunuhan Balita di Papua Lebih Sadis dari Angeline

Kisah Hasmawati Berjuang Lolos dari Tragedi Mina

Terekam CCTV di Lokasi Pencurian Mobil, Ini Kronologis Limbad

NASA Temukan Air Mengalir di Planet Mars

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI