Pemberontak Suriah Serahkan Senjata Pemberian AS kepada Musuh

Ruben Setiawan Suara.Com
Sabtu, 26 September 2015 | 07:50 WIB
Pemberontak Suriah Serahkan Senjata Pemberian AS kepada Musuh
Anggota Front Nusra. (Reuters/Ammar Abdullah)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemberontak Suriah yang dilatih oleh Amerika Serikat kini terpaksa menyerahkan perlengkapan dan senjata mereka kepada kelompok Front Nusra, demikian disampaikan juru bicara Amerika Serikat, hari Jumat (25/9/2015). Berita ini merupakan pukulan berat bagi AS yang mencoba membangun kemitraan dengan para pemberontak untuk memerangi ISIS di Suriah.

Menurut informasi juru bicara Komando Pusat AS, Kolonel Patrick Ryder, pemberontak New Syrian Forces (NSF) menyerahkan enam buah truk dan amunisi, atau seperempat perlengkapan dari AS, kepada kelompok Front Nusra pada tanggal 21 dan 22 September. Sebagai gantinya, mereka mendapatkan jalur aman dari kelompok tersebut. Front Nusra diklaim sebagai kelompok yang bersekongkol dengan Al Qaeda.

"Jika informasi itu akurat, maka laporan soal anggota NSF yang menyerahkan peralatannya kepada Front Nusra amatlah mengkhawatirkan dan merupakan pelanggaran terhadap pedoman program pelatihan pemberontak di Suriah," kata Ryder.

Menyusul laporan tersebut, Pusat Komando AS yang mengawasi operasi militer di Timur Tengah meminta pemberontak menyerahkan seluruh perlengkapan mereka, hari Jumat (25/9/2015) sekitar pukul 1 siang.

Berita ini menunjukkan bahwa AS gagal dalam upaya mereka melatih kelompok pemberontak guna memerangi ISIS.

Pekan lalu, seorang Jenderal tinggi AS mengatakan kepada Kongres bahwa jumlah pemberontak yang memerangi ISIS di Suriah sudah jauh berkurang. Sementara itu, pekan ini, sejumlah pejabat militer AS mengatakan bahwa ada tambahan puluhan militan yang bergabung dengan pemberontak. (Reuters)

REKOMENDASI

TERKINI