Suara.com - Tempat kejadian perkara (TKP) musibah jemaah terinjak-injak di Jalan Arab 204 telah kembali dibuka. TKP juga sudah dapat kembali dilintasi jemaah yang akan melontar jumrah ke Jamarat dari arah Mina Jadid, sejak Jumat (25/9/2015) pagi.
Pantauan tim Media Center Haji (MCH), Jumat dini hari sekitar pukul 03.00 Waktu Arab Saudi (WAS) jalan dengan lebar sekitar 12 meter tersebut, sudah dilintasi oleh jemaah yang berasal dari India, Turki, dan Afrika, yang bersiap melakukan lontar jamrah ula, wustha, dan aqabah.
Kendati telah dibuka kembali, tim keamanan dari pemerintah Arab Saudi tampak berjaga-jaga untuk mengantisipasi jemaah yang kembali membludak melewati jalan tersebut.
Jalan tersebut tampak sudah bersih dan tidak terlihat bekas musibah yang membuat ratusan jamaah meninggal dari berbagai negara, tiga di antaranya dari Indonesia, dan ratusan orang lagi terluka.
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin memperkirakan jemaah Indonesia yang berada di lokasi tersebut dan menjadi korban dalam peristiwa Mina itu terjebak mengikuti arus jemaah yang begitu besar menuju satu titik yang sama yaitu Jamarat.
"Jemaah yang ada di lokasi dan menjadi korban (musibah Mina) harus dicermati lagi, apa sebabnya. Kemungkinan mereka terbawa arus yang begitu kuat dan banyak ke sebuah titik yg ingin dituju, karena tidak tahu," kata Lukman. (Antara)
TKP Tragedi Mina Sudah Kembali Dilalui Jemaah
Ardi Mandiri Suara.Com
Jum'at, 25 September 2015 | 13:53 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Jadi Tahun Pertama Prabowo, BP Haji dan Kemenag Komitmen Sukseskan Penyelenggaraan Haji 2025
20 Desember 2024 | 18:02 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI