Suara.com - Direktur Utama RS Husada Dr. Erniodi mengatakan bahwa semua biaya pengobatan termasuk biaya operasi dan rawat jalan pasien korban kecelakaan KRL Commuter Line di Stasiun Juanda, Jakarta Pusat, Rabu (23/9/2015), telah ditanggung oleh Jasa Raharja.
"Semua biaya pasien sudah ditanggung oleh pihak Jasa Raharja dan Kementerian Kesehatan, jadi so far tidak (biaya sendiri)," katanya kepada wartawan, di RS Husada, Jakarta Pusat, Kamis (24/9/2015).
Lebih lanjut Erniodi mengatakan bahwa pasien yang diperbolehkan pulang, tetapi masih memerlukan rawat jalan akan tetap ditanganinya dengan baik.
"Kalo memang pasien yang diizinkan pulang masih ada keluhan lagi, bisa balik lagi untuk memeriksa tanpa biaya, kan ada Jasa Raharja," ujarnya.
Seperti diberitakan, dua kereta tujuan Jakarta-Bogor mengalami kecelakaan di Stasiun Juanda, Jakarta Pusat, Rabu (23/9/2015). Salah satu kereta ditabrak kereta lain dari arah belakang sekitar pukul 15.25 WIB.
Dua kereta yang bertabrakan adalah KRL nomor 1156 dan 1154. Akibat kecelakaan ini sebanyak 42 orang mengalami luka-luka, dan mereka dirawat di beberapa rumah sakit seperti RSCM, RSPAD Gatot Subroto dan RS Husada. (Nur Habibie)