Suara.com - Kepala Daerah Kerja Mekkah Arsyad Hidayat menjelaskan sejauh ini baru mengidentifikasi satu jamaah haji Indonesia yang menjadi korban terinjak-injak ketika melakukan lempar jumroh di Mina, Arab Saudi, Kamis (24/9/2015).
"Baru satu yang kami identifikasi," kata Arsyad dalam konferensi pers.
Arsyad menambahkan data korban yang saat ini diterima menyebutkan korban meninggal dunia sebanyak 220 jemaah, kemudian korban luka sebanyak 450 jemaah.
"Itu kebanyakan jemaah dari negara Arab dan negara-negara Afrika," kata Arsyad.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Arab 204. Kejadiannya jam 07.30 pagi waktu setempat.