Suara.com - Kasus benturan sesama kereta commuter line di Stasiun Juanda, Jakarta Pusat, Rabu (23/9/2015), langsung tersebar luas di media sosial.
Beredar banyak foto tentang kereta commuter line yang menyeruduk kereta di depannya.
Salah satu foto yang beredar di Twitter menunjukkan ratusan penumpang maupun calon penumpang berkerumun di sekitar titik benturan.
Beberapa petugas stasiun terlihat mengevakuasi penumpang dari dalam kereta yang diseruduk maupun yang menyeruduk.
Rangkaian kereta yang diseruduk dari belakang terlihat penyok.
Kepala Humas Daop I PT. KAI Bambang Prayitno kepada Suara.com mengatakan salah satu kereta commuter line ditabrak dari arah belakang.
"KRL dengan KRL. Itu istilahnya sodomi. Jadi ditabrak dari belakang," kata Bambang.
Bambang berharap tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
Menurut informasi, kejadian itu bermula ketika kereta commuter line tujuan Bogor-Jakarta Kota berhenti di Stasiun Juanda, beberapa saat kemudian, datang kereta dari belakang, lalu terjadilah benturan.