WNI Korban Penyanderaan Masih Dirawat di Rumah Sakit

Laban Laisila Suara.Com
Senin, 21 September 2015 | 05:15 WIB
WNI Korban Penyanderaan Masih Dirawat di Rumah Sakit
Salah satu sandera bernama Badar (tengah) tiba di Skouw, Kota Jayapura, Papua, Jumat (18/9). [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dua warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban penyanderaan kelompok bersenjata hingga kini masih dirawat di RS Bhayangkara, Kotaraja, Jayapura.

Kabid Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) Polda Papua Kombes dr.Ramon menjelaskan, keduanya masih dirawat di RS Polri namun kondisinya sudah semakin membaik.

Saat ini mereka dalam tahap pemulihan dan tidak mengalami luka serius, kata Kombes Ramon seraya menjelaskan pada tubuh mereka memang ada luka lecet yang diduga terjatuh saat berlarian.

"Namun secara menyeluruh kondisinya stabil dan kini dalam tahap pemulihan," Kata Kombes Ramon di Jayapura, Minggu (20/9/2015).

Ketika ditanya tentang kondisi Kuba, rekan kedua sandera yang menjadi korban penembakan, Kabid Dokkes Polda Papua menyebutkan kondisinya juga sudah makin membaik.

Ramon mengungkapkan kalau aat ini korban (Kuba) sudah di ruang perawatan.

Kuba beserta dua sandera mengalami nasib naas saat sedang memotong kayu dikampung Skotiu, Distrik Arso Timur, Kabupaten Keerom, 9 September lalu diserang kelompok bersenjata.

Kuba, mengalami luka tembak dan kemudian dirawat di RS Bhayangkara, sedangkan kedua rekannya yakni Badar dan Sudirman disandera hingga dibebaskan tentara Papua Nugini , 18 September lalu. (Antara)

 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI