Suara.com - Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi mengambil sumpah kabinet baru, Sabtu (19/9/2015). Pengambilan sumpah ini dilakukan sepekan setelah pemerintahan sebelumnya mundur karena skandal korupsi.
Sharif Ismail, menteri perminyakan dalam kabinet sebelumnya, diambil sumpah sebagai perdana menteri. Posisi yang ditinggalkan Ismail diisi Tarek al-Mullah, mantan kepala perusahaan minyak negara.
Sementara, menteri luar negeri, dalam negeri, pertahanan, hukum dan keuangan tetap dijabat pejabat lama.
Pemerintahan mantan Perdana Menteri Ibrahim Mahlab mundur pada 12 September 2015. Pengunduran diri Mahlab hanya beberapa hari setelah penangkapan Menteri Pertanian Salah Helal dalam kasus korupsi.
Seorang pejabat pemerintah senior kepada Kantor Berita AFP mengatakan perombakan kabinet itu sebagai langkah besar sejak Sisi menang pada pemilu tahun lalu. Tujuannya untuk "memompa darah segar" ke dalam pemerintahan baru.
Ismail merupakan teknokrat yang berpengalaman dengan perusahaan minyak milik negara sebelum bergabung dalam kabinet pada tahun 2013.
Pemerintahan baru itu menghadapi berbagai tantangan. Salah satunya ISIS yang menguasai sebagian wilayah di Irak dan Suriah yang mendapat dukungan dari kelompok militan di Sinai. (Reuters)
Presiden Mesir Ambil Sumpah Kabinet Baru
Arif Sodhiq Suara.Com
Sabtu, 19 September 2015 | 18:50 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Mesir Bantah Keras Bantu Pengiriman Bahan Peledak ke Israel
16 November 2024 | 04:10 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI