Dari Susu Sampai Internet Gratis, Ini Bantuan Bagi Para Pengungsi

Ruben Setiawan Suara.Com
Sabtu, 19 September 2015 | 14:13 WIB
Dari Susu Sampai Internet Gratis, Ini Bantuan Bagi Para Pengungsi
Seorang pengungsi dan anaknya memakai selimut di rel stasiun Tovarnik, Kroasia. (Reuters/Antonio Bronic)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Perusahaan logistik ini sedang mengupayakan untuk menyediakan bangunan kosong seluas 100.000 meter persegi di Jerman yang diperuntukkan bagi tempat penampungan imigran dan pengungsi. Perusahaan Jerman dengan karyawan terbanyak itu juga menawarkan 1.000 lowongan kerja magang bagi imigran.

-SAP

Perusahaan pembuat perangkat lunak terbesar di Eropa ini pada tanggal 16 September menyatakan sedang membuat sebuah aplikasi smatphone untuk membantu imigran yang tiba di Jerman dalam mengurus birokrasi dan pendaftaran. Aplikasi tersebut akan digratiskan bagi para imigran.

-Uni Eropa

Tanggal 15 September, Uni Eropa mengatakan bakal mengalokasikan dana sebesar 30 juta Euro bagi para peternak sapi, untuk menyediakan lebih banyak susu bagi imigran.

-Air Liquide, Michelin, Sodexo, dan Total, pada 11 September menyatakan akan memberikan bantuan makanan, kebutuhan hidup, biaya tempat tinggal, dan pelatihan bagi pengungsi dan imigran yang bermukin di Prancis.

-UNHCR dan Goldman Sachs.

Pada 10 September, UNHCR dan Goldman Sachs telah bermitra untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada imigran dengan nilai mencapai 2 juta Poundsterling dalam bentuk makanan, akomodasi bagi anak pengungsi, serta fasilitas medis.

-Alltours

Biro perjalanan Jerman, Alltours, pada tanggal 8 September, menerima donasi dari masyarakat berupa makanan dan pakaian di kantornya di Duesseldorf. Kemudian, bantuan tersebut diterbangkan ke Pulau Kos, tempat berkumpulnya para imigran. Maskapai Air Berlin dan Germanwings memberikan penerbangan gratis untuk membawa barang-barang tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI