Suara.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR Winantuningtyastiti tidak hadir dalam pemeriksaan Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR, hari ini, Rabu (16/9/2015). MKD menjadwal ulang pemeriksaan Sekjen pekan ini.
Pemeriksaan tersebut, diperlukan dalam rangka penyelidikan kasus dugaan pelanggaran etika Ketua DPR Setya Novanto dan Wakil Ketua DPR Fadli Zon yang bertemu dengan pengusaha Donald Trump di Amerika Serikat.
"Sekjennya sibuk. Super sibuk. Ya kita menghargai mereka. Jadi ya mungkin tidak hari ini. Ya besok-besok atau lusa, kan masih sampai hari Jumat," Ketua Mahkamah Dewan (MKD) Surahman Hidayat di DPR.
Dia menambahkan, saat ini MKD tengah mengkaji dokumen-dokumen, termasuk dari Kesekjenan.
Politisi PKS ini mengatakan, dalam waktu dekat akan melakukan pemanggilan terlapor, seperti Setya Novanto dan Fadli Zon. Namun, untuk sementara keterangan dua orang ini sudah didapat dari press confrence yang dilakukan mereka beberapa waktu lalu.
"Sudah ada keterangan, itu kan press confrence sudah dilakukan, paling mengulangi itu saja, ngobrol-ngobrol informal juga sudah tapi kan formalnya perlu memenuhi prosedur. Kapan pimpinan itu waktunya cocok," tambah dia.