Alumni IPDN: Kalau Sekolah Anda Dibubarkan, Mau?

Senin, 14 September 2015 | 19:55 WIB
Alumni IPDN: Kalau Sekolah Anda Dibubarkan, Mau?
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan Ketua Dewan Pengurus Nasional Ikatan Keluarga Alumni Perguruan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Djohermansyah Djohan. (suara.com/Dwi Bowo Raharjo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Dewan Pengurus Nasional Ikatan Keluarga Alumni Perguruan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Djohermansyah Djohan menyatakan tidak terima dengan usulan pembubaran Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) dari Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

"Kalau sekolah (Anda) dibubarkan, mau Anda? Gara-gara prestasi Anda tidak bagus, kan tidak terima Anda. Kalau gitu ada oknum-oknum pegawai yang tidak bagus lalu dibubarkan sekolah?" ujar Djohermansyah usai bertemu dengan Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (14/9/2015).

Djohermansyah bahkan mengaku tak menyangka seorang Gubernur DKI yang tiba-tiba melontarkan usulan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar IPDN dibubarkan. Dia kaget.

"Kita kaget lho, padahal faktanya dia (Ahok) pakai (lulusan IPDN). Jadi kalau usulan tanpa angin dan ujan, tentu kawan-kawan ini minta penjelasan," jelas Djohermansyah.

Lebih jauh, setelah bertemu dengan Ahok sore tadi di Balai Kota untuk meminta penjelasan atas usulan tersebut. Kini menurut Djohermansyah permasalahan antara keduanya telah selesai.

"Saya datang minta penjelasan. Dengan penjelasan tadi clear semua. Tidak ada pembubaran itu tadi. Itu hanya asumsi-asumsi," ujarnya.

"Kalau dari penjelasan Pak gubernur, clear. Kan kita minta klarifikasi. Konteksnya apa saya kira sdah cukup clear. Saya imabau sama teman IPDN, sudah tidak ada lagi soal (usulan pembubaran) setelah minta penjelasan," Djohermansyah menambahkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI